belajar microssoft acces

Di Microsoft Access ada bagian apa aja sih.
a.  Table digunakan untuk menyimpan data
b.  Query digunakan untuk memanipulasi data
c.  Form  digunakan untuk frontend aplikasi.  Biasanya untuk menampilkan data,
menambah data dll.
d.  Report digunakan untuk membuat laporan
e.  Macro digunakan untuk melakukan satu atau beberapa fungsi.
f.  Switchboard digun
 Bagaimana memulai microsoft Access
1.  Klik Start pilih Program lalu pilih Microsoft Access
2.  Setelah terbuka klik Blank Database, pada jendela file new database isikan
file yang diinginkan misalkan Koperasi (Untuk membuat aplikasi penjualan B
di Koperasi PT. AGH.)

Langkah membuat Table 
1.  Pada jendela database klik Table.
2.  klik dua kali  create table in design view
3.  pada jendela table ketikan field-field table Barang beserta tipe datanya, jangan lupa
tentukan Kode_Barang sebagai Primary Key. seperti gambar dibawah ini.


4.  Pilih File Æ Save. Ketikan Nama Table, karena table ini berkaitan dengan Barang.
Kit simpan dengan nama “ Tbl_Barang ”.
5.  Table Barang sudah selesai dibuat. tutup table untuk membuat table-table lainnya.
Langkah-langkah membuat Query

1.  Pada Jendela database pilih Query lalu klik dua kali Create Query In Design View.
2.  Pada  Jendela Show Table Pilih Table-Table yang akan dipakai dalam Query,
mislanya kita pakai table Barang. Klik Tbl_Barang lalu klik Add. Jika tidak ada
table yang ingin dipakai lagi klik Close.
3.  Untuk menampilkan seluruh  Field dan seluruh  Record pada  Tbl_Barang  Pada
Field, klik tombol panah ke bawah pilih Tbl_Barang.* 
4.  Untuk melihat hasil Query Pilih menu Query lalu klik  Run  atau bisa langsung
mengklik icon Run pada toolbar.
5.  Untuk menyimpan Query klik icon disket, pada jendela save beri nama query lalu
klik OK, Maka Query akan tersimpan dan dapat kita gunakan kapan saja.
6.  Untuk menampilkan field-field tertentu saja. Misalnya kita hanya ingin
menampilkan Field KoDe_Barang dan  Nama_Barang. Caranya pada Field klik
tombol panah ke bawah. Pilih Field Kode_Barang, lalu arahkan kursor 
kesebelahnya lalu klik tombol panah kebawah pilih Nama Barang. Pastikan kotak
kecil pada show tercentang (jika kotak  pada show tercentang maka field akan
ditampilkan, tetapi bila tidak maka field tidak di tampilkan).

7.  Untuk Menampilkan data barang Yang Kode Barangnya = B001. caranya adalah
Pilih field-filed yang akan ditampilkan pada field Kode_Barang Criterianya diketik
B001.
8.  Untuk Menampilkan nomor faktur “F0001” siapa yang punya. Caranya adalah pada
saat kita memilih table yang akan digunakan pada query, Pilih Tbl_H_Pjl lalu klik
Add, Pilih Tbl_Karyawan, baru klik Close. Kita harus membuat hubungan antara
table Tbl_H_Pjl dangan Tbl_Karyawan caranya adalah klik field NIK pada
Tbl_H_Pjl tahan lalu geser ke arah field NIK pada Tbl_karywan “akan muncul garis
penghubung kedua table” (Jika sudah ada tidak perlu membuat penghubung). Pilih
Field-field yang akan ditampilkan, pada  field No_Fak pada criterinya diketik
“F0001”. Setelah itu Jalankan Query. 

9.  Untuk melakukan operasi perhitungan contohnya kita buat query untuk sub form
penjualan. Caranya :
a.  Klik Query, lalu klik dua kali Design View pilih tbl_D_Pjl klik Add klik
close
b.  Pada jendela Query buat Query seperti dibawah ini
Pada kolom terakhir pada field ketikan “ Total Harga = [Harga] * [Jumlah]
Jika dijalankan Hasilnya
c.  Simpan Query dengan nama qry_Detail_Penjualan
10. Query itu ada beberapa jenis yaitu : 
a.  Select Query (yang sedang kita praktekan). Untuk menampilkan data  
b.  Crosstab Query
c.  Make-Table Query (Untuk Menyimpan  Data hasil Query kedalam rable
Baru)
d.  Update Query.(untuk mengupdate nilai dari suatu record atau field)
e.  Append Query (untuk memasukan data hasil query kedalam table)
f.  Delete Query (Untuk menghapus data pada table)


 

0 komentar:

terima kasih atas kunjungan anda

http://tugasbloger.blogspot.com/

Copyright © 2016 TUGAS-NGEBLOG